Salah satu aktivitas keseharian kita adalah mandi yang tujuannya untuk membersihkan tubuh dari kotoran. Dengan mandi badan jadi segar kembali dan siap untuk beraktivitas lagi. Beberapa orang memilih untuk berendam di bathtub.
Mandi dengan berendam di bathtub apalagi dengan air hangat dan aroma terapi memiliki banyak manfaatnya, antara lain merileks-kan tubuh dan membantu meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh. Saat kita terlalu lelah, tubuh bisa jadi mati rasa dan terasa dingin. Dengan berendam air hangat, maka aliran tubuh jadi lebih lancar, pembuluh darah jadi lebih lemas, dan tubuh jadi kembali hangat.
Selain itu berendam menjadikan kulit lebih sehat dan lembut, karena sel – sel kulit mati terangkat dengan sempurna. Oleh sebab itu banyak orang yang memutuskan memasang bathtub di kamar mandi.
Sebelum memasang bathtub ada baiknya anda kenali dulu berbagai macam bahan dan jenis bathtub, agar tidak salah dalam memilih bathtub.
Jenis – Jenis Bathtub Yang Ada Di Pasaran
Freestanding bathtub biasanya dipasang begitu saja dengan kaki – kaki yang menjejak di lantai, dan tanpa penopang ini sehingga ruangan kamar mandi terkesan minimalis.
Bathtub ini dibuat menempel pada setiap dinding di kamar mandi secara sempurna. Desainnya sederhana, dengan bentuk persegi panjang. Jenis ini paling mudah dipasang dan bisa memaksimalkan ukuran dari kamar mandi anda.
Jika anda mempunyai kamar mandi yang tidak begitu luas, corner bathtub ini menjadi solusi. model bathtub satu ini didesain khusus untuk diletakkan di sudut kamar mandi yang tidak akan membuat kamar mandi kecil Anda tampak makin sempit. Sebagian besar corner bathtub dibuat dari bahan akrilik berkat sifatnya yang mudah dibentuk.
Sesuai namanya yaitu Jacuzzi, bathtub ini bisa menyemburkan air bertekanan, yang berfungsi memberikan sensasi pijat ketika kita berendam di bathtub. Anda bisa mengatur besar kecilnya tekanan air bathtub.
Jenis walk-in bathtub dilengkapi dengan pintu yang memungkinkan anda untuk melangkah masuk kedalam tub. Bathtub ini mudah diakses oleh penyandang disabilitas karena mudah memakainya.
Bathtub ini sesuai untuk anda yang menginginkan desain kamar mandi yang natural. ini. Nuansa alam akan makin terasa jika Anda menambahkan penopang dengan bahan dasar bebatuan. Mandi rempah pun akan terasa lebih nyaman dan menenangkan di dalam stone bathtub.
Pilih Bahan Material Bathtub
Material sangat memengaruhi keseluruhan tampilan, berat, dan ketahanan bathtub. Mengganti atau memperbaiki bathtub memerlukan biaya yang tidak sedikit. Jadi, sebelum memutuskan untuk memasang bathtub, ada baiknya Anda kenali kekurangan dan kelebihan material bathtub berikut ini.
Perpaduan porselin dan besi ini merupakan pilihan favorit, karena material ini harganya lebih murah. Kelemahan dari material berbahan porselin dan besi ini adalah agak rapuh terhadap benturan dan daya hantar panas tidak terlalu lama. Sehingga anda tidak bisa berlama – lama berendam di air hangat menggunakan bathtub dengan material porselin dan besi.
Bathtub dengan bahan dasar akrilik lebih tahan lama dan harganyapun lebih terjangkau. Bobotnya sangat ringan sehingga mudah dipasang. Sayangnya, kita harus lebih berhati – hati ketika membersihkan permukaan bathtbub, karena bahan akrlikik mudah tergores.
Material dari fiberglass ini ringan, namun mudah rapuh dan tergores. Saran kami apabila ingin memakai bathtub dengan bahan fiberglass, cari bathtub fiberglass yang dikombinasikan dengan bahan akrilik agar tahan lama.
Material ini lebih berat daripada material bathtub lainnya. Cocok dipasangkan di kamar mandi yang mewah dan modern. Karena bahannya berat, disarankan untuk memasang bathtub cast – iron di lantai satu.
Bahan ini berasal dari perpaduan resin dan bebatuan mineral. Sifatnya anti noda serta tahan terhadap goresan. Sangat pas untuk desain kamar mandi bernuansa natural.
Nah itulah beberapa jenis dan bahan yang harus dipertimbangkan sebelum anda membeli bathtub untuk kamar mandi anda. Jika anda kesulitan dalam memilihnya, hubungi untuk mengenal lebih dalam berbagai macam jenis bathtub agar sesuai dengan kebutuhan anda.